Jumat, 30 September 2016

Jenis Makanan Yang Banyak Mengandung Pengawet

Jenis Makanan Yang Banyak Mengandung Pengawet 

Jenis Makanan Yang Banyak Mengandung Pengawet  | Makanan merupakan kebutuhan yang paling penting dalam kehidupan, makanan merupakan sumber nutrisi untuk hidup kita. Namun makanan yang kita konsumsi tidak semuanya sehat, ada beberapa jenis makanan yang kita sering temukan bahkan merupakan kebutuhan pokok yang paling mudah dijumpai mengandung pengawet. Pada artikel kali ini kami saya akan membahas tentang Jenis Makanan Yang Banyak Mengandung Pengawet untuk menambah kehati-hatian Anda dalam memilih makanan yang sehat dan baik untuk Anda konsumsi.

Jenis Pengawet

Ada beberapa cara dilakukan orang dalam masalah pengawetan makanan, ada yang dengan cara sehat ada juga dengan cara yang tidak sehat. Kalau cara sehat misalnya ibu rumah tangga memasukan makanan kedalam kulkas untuk diawetkan. Namun yang bahaya adalah mengawetkan makanan dengan menggunakan zat yang berbahaya seperti menggunakan boraks dan formalin. Memang ada beberapa keuntungan yang akan didapat jika menggunakan bahan pongawet tersebut seperti lebih tahan lama dan tekstur atau tampilan bahan makanan lebih terjaga. Banyak orang yang tidak bertanggung jawab melakukan hal ini. Oleh karena itu kita harus hati-hati dalam memilih makanan, karena banyak yang beredar dipasaran yang mengandung pengawet. 

Berikut adalah Jenis Makanan Yang Banyak Mengandung Pengawet:

1. Tahu

Tahu menjadi makanan khas di banyak negara asia. Bahkan di Indonesia sendiri tahu mudah sekali ditemukan. Namubn tahu merupakan makanna yang mudah berubah ceoat berbau dan mudah hancur, oleh karena itu banyak sekali orang tidak bertanggung jawab memakai formalin untuk mengawetkan tahu.

2. Ikan

Ikan yang beredar di pasar tradisional memang jarang menggunakan pendingin, maka untuk membuat ikan awet tanpa harus menggunakan pendingin maka banyak orang nakal menggunakan formalin yang akan membuat ikan memungkinkan ian dapat beertahan beberapa hari, walaupun suhunya tidak begitu dingin atau tidak sampai beku. Namun penggunaannya membuat ikan tampak putih, bau formalin, insang tidak berwarna merah seperti insang ikan segar. 

3. Daging Ayam

Sama seperti ikan, daging ayam yang umumnya dijual pada tempat-tempat yang minim pendingin seperti pasar tradisional membuat penjual yang tidak bertanggung jawab memberikan zat pengawet. 

4. Mie Basah

Mie adalah makanan yang tidak pernah sepi penggemar, ada bebera beberapa jenis mie, ada mie kering dan mie basah. Namun dalam mie basah banyak orang yang nakal. Untuk memjaga agar mie dapat tahan serta memiliki penampilan yang menarik, maka kadang ditambahkan zat pengawet yang berbahaya bagi tubuh. Umumnya mie basah tidak dapat bertahan lama dan mudah basi.

5. Gula merah

Gula merah yang beredar banyak sekali yang dicampur dengan boraks yang bertujuan mengawetkan gula ini agar bisa bertahan lama. Pengawet tersebut membuat tampakan gula kadang seperti ada butiran mengkilat, serta tekstur gula menjadi sulit dibelah. 

6. Bakso

Bakso merupakan yang paling digemari, maka banyak sekali perusahaan yang membuat bakso. Penggunaan pengawet pada bakso biasanya dengan menggunakan boraks atau formalin. Penggunaan boraks membuat tampilan bakso lebih menarik, lebih kenyal dan teksturnya umumnya selalu kembali ke bentuk semula. Efek boraks membuat bakso dapat tahan hingga beberapa hari, namun warna bakso putih pucat serta kadang baunya terasa aneh dan tidak seperti bakso umumnya. 

Itulah Jenis Makanan Yang Banyak Mengandung Pengawet. Perlu Anda ketahui bahwa makanan diatas semuanya sehat jika tidak mengandung pengawet. Oleh karena itu bagi carilah makanan tersebut dari perusahaan atau yang dipercaya dalam kualitas pembuatannya. Semoga artikel kami bermanfaat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Sehat Itu Barokah © 2014. All Rights Reserved | Powered By Blogger | Blogger Templates | Designed by-Dapinder